Penilaian Proses dan Hasil Sebagai Peningkatan Kualitas Pembelajaran - Inspirasi Guru

12/17/2016

Penilaian Proses dan Hasil Sebagai Peningkatan Kualitas Pembelajaran

Penilaian Proses dan Hasil Sebagai Peningkatan Kualitas Pembelajaran

Inspirasi Guru - Penilaian Proses dan Hasil Sebagai Peningkatan Kualitas Pembelajaran.
Pengertian penilaian yang ditekankan pada penentuan nilai suatu obyek juga dikemukakan oleh Suharsimi (1997) yang menyatakan bahwa penilaian adalah proses menentukan nilai suatu obyek dengan menggunakan ukuran atau kriteria tertentu.
Sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2007 tentang Standar Penilaian Pendidikan, dimana standar penilaian pendidikan adalah yang berkaitan dengan mekanisme, prosedur, dan instrumen penilaian hasil belajar peserta didik.

Sedangkan penilaian pendidikan adalah proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk menentukan pencapaian hasil belajar peserta didik.
Guru merupakan tenaga profesional yang bertugas merencanakan dan melaksanakan proses pembelajaran, menilai hasil belajar, memberi bimbingan, serta melakukan penelitian dan pengabdian masyarakat.
Disetiap pembelajaran diharapkan guru mampu melakukan penilaian terhadap siswanya baik pada saat proses maupun pada saat akhir pembelajaran berlangsung, namun pada kenyataannya banyak guru yang hanya memberikan penilaian pada saat akhir pembelajaran saja.

Oleh karena itu kita dibahas mengenai penilaian proses dan hasil belajar. Pada saat penilaian proses, sesuai dengan yang dibutuhkan oleh pemerintah yaitu guru menilai kemampuan siswa berkomunikasi, kemudian berargumentasi, serta kemampuan siswa dalam menjustifikasi jawaban.

Untuk itu guru harus memiliki catatan penilaian siswa yang selalu siap pada saat proses berlangsung, yang sering disebut dengan teacher log.

Selain itu, jawaban siswa secara tertulis melalui lembar 8 aktivitas maupun PR (Pekerjaan Rumah) dapat dikumpulkan melalui penilaian portofolio yang dikumpulkan pada file siswa masing-masing.

Pada saat penilaian produk/hasil belajar siswa, seorang guru melakukan penilaian melalui tes formatif/ulangan harian.

Pemberian tes formatif dimaksudkan untuk mengukur sejauh mana tingkat penguasaan siswa mengenai suatu topik (bagian) tertentu dari pengajaran, seperti satu unit atau satu bab dari suatu buku teks.

Ada dua hal penting yang perlu disadari dalam penilaian formatif yaitu:

  1. penilaian guru tidak hanya berkaitan dengan keberhasilan dan kegagalan semata
  2. penilaian formatif membantu guru merencanakan dan menentukan pelajaran yang membantu siswa mencapai sasaran yang tepat (Ilma, R., 2010).

Dengan demikian tes formatif berguna untuk memberikan umpan balik kepada siswa, sudah seberapa besar penguasaan siswa dalam topik pengajaran yang telah diajarkan, sehingga melalui umpan balik dan perbaikan, semua siswa dapat mempunyai penguasaan yang baik.

Untuk itu, guru yang diharapkan dapat membuat instrumen tes (formatif, sumatif) yang digunakan untuk menentukan prestasi siswa, keberhasilan proses belajar mengajar (PBM) yang dikelola guru, program pengajaran di sekolah dan sekaligus menentukan mutu pendidikan.

Karena itu, dalam membuat dan mengembangkan instrumen tes, guru harus menyusunnya dengan mengetahui kriteria tes yang baik, pedoman pengembangan tes, dan teknik pemberian skor.

Dari uraian pada artikel sebelumnya yaitu tentang Menjadi Guru Profesional melalui Penilaian dengan 4 Kompetensi Utama dan artikel di atas dapat disimpulkan bahwa:

  1. Sebagai seorang guru muda calon guru yang profesional, berani berkata tidak jika diinginkan untuk berbuat tidak jujur
  2. Persiapkan siswa dengan semaksimal mungkin melalui pemahaman konsep dan latihan yang banyak (practice makes perfect)
  3. Untuk menjadi guru yang profesional harus menguasai empat kompetensi yaitu pedagogik, profesional, kepribadian,dan sosial
  4. Dalam pembelajaran hendaknya melakukan penilaian proses dan hasil belajar guna meningkatkan kualitas pembelajaran.
Demikianlah yang dapat saya sampaikan tentang Penilaian Proses dan Hasil Sebagai Peningkatan Kualitas Pembelajaran, mudah-mudahan dapat menjadi inspirasi dan menambah wawasan kita khususnya para sarjana baru mengenai 9 pendidikan di masa sekarang dan akan datang. Marilah kita menyusun barisan terdepan untuk menata masa depan melalui guru yang profesional dan diharapkan. 

Saya tutup artikel ini dengan pantun :

Tiap derap melangkah pasti
Terdengar bergema ke penjuru negeri
Tuk menggapai cita-cita siapkan hati
Mari kuasai empat kompetensi....


Inspirasi Guru


Comments


EmoticonEmoticon